EHS Adalah : Sistem Manajemen Lingkungan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja

EHS adalah – Dalam sebuah pekerjaan khususnya lingkungan kerja yang modern, keberlanjutan dan keselamatan menjadi isu yang semakin penting bagi perusahaan. Perusahaan wajib memastikan bahwa mereka tidak hanya menjalankan operasi mereka dengan efisien, tetapi juga bertanggung jawab terhadap dampak mereka terhadap lingkungan dan kesehatan karyawan mereka. Inilah mengapa Sistem Manajemen Lingkungan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja atau menjadi begitu penting.

Dalam artikel ini kita akan coba bahas tentang mengapa pentingnya sbeuah Sistem Menajemen lingkungan, kesehatan, dan keselamatan kerja (EHS).

Tapi sebelum itu, kita coba masuk kedalam sebuah latar belakang masalahnya terlebih dahulu.

Latar Belakang Masalah

Belakangan tahun kebelakang ini, kesadaran akan isu lingkungan dan kesehatan telah meningkat secara signifikan. Kehancuran lingkungan, peningkatan penyakit terkait kerja, dan kecelakaan kerja seringkali menjadi headline utama yang menarik perhatian publik. Organisasi  di seluruh belahan dunia menghadapi tekanan untuk mematuhi peraturan dan standar yang ketat dalam rangka melindungi lingkungan dan kesehatan karyawan mereka.

Karenanya, perusahaan-perusahaan mulai mengadopsi Sistem Manajemen EHS untuk memastikan keberlanjutan operasional mereka sambil menjaga lingkungan yang sehat dan aman.

Baca Juga : Pentingnya Sistem Informasi Rumah Sakit di Era Saat Ini

Tujuan dan Pentingnya Sistem Manajemen Lingkungan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (EHS)

Pentingnya Sistem Manajemen EHS yang menjadi perhatian dunia

1. Keselamatan Lingkungan
   • Menjaga dan melindungi ekosistem alam serta mengurangi dampak negatif yang diakibatkan oleh aktivitas perusahaan. Sistem ini membantu mencegah polusi udara, air, dan tanah serta mempromosikan praktik bisnis yang berkelanjutan dan terbarukan.
2. Keamanan dan Kesehatan Karyawan
   • Memberikan prioritas pada kesehatan dan keselamatan karyawan, mencegah kecelakaan dan penyakit terkait pekerjaan, serta menciptakan lingkungan kerja yang aman dan sehat.
3. Kepatuhan Regulasi
   • Memastikan bahwa perusahaan mematuhi semua peraturan dan regulasi lingkungan, kesehatan, dan keselamatan kerja yang berlaku. Ini dapat menghindari sanksi hukum dan denda yang mungkin timbul karena pelanggaran.
4. Efisiensi Operasional
   • Meningkatkan efisiensi operasional dengan mengurangi risiko downtime akibat kecelakaan atau insiden lingkungan yang dapat mengganggu proses produksi.
5. Manajemen Risiko
   • Mengelola risiko-risiko yang terkait dengan dampak lingkungan dan kesehatan pekerja, termasuk risiko hukum dan reputasi yang dapat timbul dari ketidakpatuhan terhadap standar EHS.
6. Inovasi Berkelanjutan
   • Mendorong inovasi dan pengembangan produk yang berkelanjutan, yang dapat membuka peluang pasar baru dan meningkatkan daya saing perusahaan di era bisnis yang semakin memperhatikan keberlanjutan.
7. Tanggung Jawab Sosial dan Etika Bisnis
   • Menunjukkan tanggung jawab sosial dan etika bisnis yang tinggi dengan memprioritaskan kepentingan lingkungan dan kesejahteraan karyawan dalam operasional perusahaan.

Sistem Manajemen Lingkungan, Kesehatan, dan Keselamatan Kerja (EHS) merupakan komponen integral dari keberlanjutan bisnis yang bertanggung jawab dan modern. Dengan mengintegrasikan prinsip-prinsip EHS ke dalam operasional perusahaan, organisasi dapat mencapai tujuan berkelanjutan dan menciptakan nilai tambah bagi seluruh pemangku kepentingan.